TIMES LUMAJANG, PONOROGO – Kabupaten Ponorogo sedang giat mengejar predikat tertinggi dalam ajang Kabupaten/Kota Sehat (KKS) 2025, yaitu Swasti Saba Wistara.

Setelah sempat turun ke level Wiwerda pada tahun 2023, kini Pemkab Ponorogo bertekad kembali untuk meraih Wistara dengan memenuhi sembilan tatanan sehat yang menjadi indikator penilaian nasional.

Langkah-langkah menuju kota sehat, Ponorogo telah melakukan verifikasi daring bersama tim pusat dan pemdamping Provinsi telah dilakukan. Begitu pula dengan capaian indikator sudah tinggi di banyak aspek, seperti :

• Perkantoran, transportasi, dan perlindungan sosial 100 persen
• Permukiman 96 persen
• Pendidikan 95 persen
• Pasar 92 persen
• Masyarakat sehat mandiri 91 persen
• Penanggulangan bencana 89 persen

Selain itu ada program unggulan seperti Desa Hebat dan Besti Fren (Pendamping ibu hamil) turut mendukung pencapaian ini. Kemudian penurunan stunting menjadi 13,4% dan penurunan angka KEK ibu hamil juga menunjukkan kemajuan.

Bupati Sugiri Sancoko menegaskan bahwa seluruh perangkat daerah bersatu untuk memenuhi sembilan tatanan sehat yang menjadi indikator penilaian nasional.

"Hari ini kita komitmen semuanya untuk bisa memenuhi kriteria yang dicanangkan oleh tim pusat. Mudah-mudahan  kita kembali ke Wistara," kata Bupati Sugiri Sancoko, usai menerima tim verifikasi Lapangan Kabupaten Sehat, Rabu (24/9/2025) malam.

Menurutnya, preditak Wiwerda atau Wistara itu bonus. "Yang terpenting  rakyat makmur, sejahtera, rukun, sehat, bisa sekolah, makan cukup, jalan bagus, dan masyarakat senang," tandas Bupati Sugiri Sancoko.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Ponorogo Dyah Ayu Puspitaningarti menegaskan bahwa Ponorogo telah menunjukkan kemajuan signifikan dalam mewujudkan tatanan masyarakat sehat sebagai bagian dari upaya meraih Swasti Saba Wistara dalam ajang Kabupaten/Kota sehat 2025.

"SSGI 2025 mencatat stunting kita turun 13,4 persen, dibawah target nasional 14 persen. Angka KEK ibu hamil juga menurun dari 10,9 persen (2023) menjadi 9,94 persen (2024). Kami juga memiliki inovasi Besti Fren untuk pendampingan ibu hamil," ulas Dyah Ayu Puspitaningarti.

Tim verifikasi Lapangan Kabupaten Sehat, Kamis (25/9/2025) hari ini, akan mengunjungi beberapa lokasi seperti SMPN 5 Ponorogo, Desa Brahu Kecamatan Siman Ponorogo, Kantor Imigrasi Ponorogo, Desa Tugurejo Kecamatan Slahung, Masjid Besar Balong, dan Desa Kalimalang Kecamatan Sukorejo. (*)